Kota Kupang, penanusantara.com – Wakil Wali Kota Kupang dr. Hermanus Man membuka Pelatihan Keterampilan Bagi Pemuda dalam rangka Peningkatan Upaya Penumbuhan Kewirausahaan dan Kecakapan Pemuda yang diselenggarakan oleh Dinas Kepemudaan dan Olahraga Kota Kupang di Aula Rumah Jabatan Wali Kota Kupang, Rabu (16/10).
Kepada peserta yang hadir, Herman Man dalam sambutannya mengatakan bahwa Ada 2 masalah besar di Kota Kupang yakni tingginya angka pengangguran dan sampah plastik. Untuk itu dirinya menjelaskan bahwa salah satu upaya untuk menjawab permasalahan terkait angka pengangguran maka Pemerintah Kota Kupang menyelenggarakan pelatihan-pelatihan untuk menumbuhkan semangat entrepreneurship yang dibekali dengan keterampilan sehingga dapat membuka lapangan kerja baru.
Sementara masalah sampah plastik, dikatakan Wakil Walikota dua periode ini mengatakan bahwa Setiap hari ada 200 ton sampah di Kota Kupang yang diangkut ke TPA, untuk mengatasi masalah sampah yang terus meningkat maka dicanangkan agar sampah-sampah yang dihasilkan dijadikan sebagai sumber listrik alternatif dengan biaya lebih murah dan mendaur ulang sampah menjadi produk-produk yang berkualitas.
Untuk kegiatan ini, Disampaikan Herman pelatihan bertujuan untuk membentuk kelompok pemuda yang mempunyai kemampuan yang berkualitas dalam usaha ekonomi produktif, mempunyai daya siang yang kuat, mampu menciptakan lapangan kerja yang baru, dan terbentuknya usaha ekonomi produktif yang baru dan berkualitas.
“Saya harap teman-teman mengikuti pelatihan pembuatan kursi sofa dari barang bekas ini dengan baik. Walaupun menggunakan barang daur ulang, teman-teman harus tetap menjaga kualitas produk”, harap Wakil Wali Kota Kupang menutup sambutannya.
Melkianus C.N. Siokain, selaku Ketua Panitia menyampaikan bahwa salah satu Misi Pemerintah Kota Kupang yaitu Kupang Sehat Cerdas yakni mengembangkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang sehat, cerdas, berakhlak, profesional dan berdaya saing, serta Kupang Makmur dengan mengembangkan perekonomian Kota Kupang meningkatkan peran swasta.
Pelatihan-pelatihan diberikan kepada para pemuda agar memiliki sumber daya manusia yang memadai, mempunyai jiwa kewirausahaan yang profesional sehingga dapat melihat dan memanfaatkan semua peluang usaha yang ada agar dapat memiliki daya saing yang tinggi dalam mencapai kesejahteraan.
Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari, sejak 16 -18 Oktober 2019 dan diikuti pemuda yang ada di 51 Kelurahan di Kota Kupang namun dilakukan secara bertahap. Pada tahap I diikuti oleh 11 Kelurahan yakni Fatubesi, Fontein, Oeba, Pasir Panjang, Liliba, Tuak Daun Merah, Kelapa Lima, Nun Baun Sabu, Nun Baun Delha , Nunhila, dan Nefonaek dimana setiap kelurahan diwakili oleh 5 orang peserta. (Humas)
Komentar Anda?
