Bupati Manggarai Resmikan Gedung Nifas dan Bedah Central RSUD Ben Mboi

  • Whatsapp
banner 468x60

Ruteng, penanusantara.com – Bupati Manggarai,Deno Kamelus meresmikan dua gedung baru RSUD dr. Ben Mboi Ruteng, Selasa 14 Mei 2019 kemarin.

Kegaiatan peresmian gedung Bedah Central dan Nifas itu ditandai dengan pengguntingan pita dan penandatanganan prasasti.

Read More

banner 300250

Pembenahan fasilitas kesehatan pada Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) RSUD Ben Mboi ini merupakan cara Pemerintah Kabupaten Manggarai dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat.

Dalam sambutan Bupati Manggarai, Deno Kamelus menuturkan, kehadiran dua gedung baru ini merupakan komitmen pemerintah dalam mewujudkan visi dan misi. Hal itu dituangkan dalam misi kedua “Memajukan Derajat Kesehatan Masyarakat yang Berkualitas dan Merata”.

Selain itu, dalam rangka meningkatkan derajat kesahatan masyarakat, menurut Bupati Deno Pemkab berencana membangun gedung Farmasi, Radiologi, dan Ruang Rawat Inap.

“Hari ini sebagai tanda misi kita terus bergerak dan maju. Saya kira kita masuk dalam perkembangan positif dari pelayanan kesehatan. Apalagi Rumah Sakit ini menjadi Rumah Sakit Rujukan dari Kabupaten Manggarai Timur, Manggarai Barat dan Kabupaten Ngada,” kata Bupati Deno Kamelus.

Pada kesempatan itu, Bupati Manggarai meminta pihak RSUD Ben Mboi fungsi koordinasi dilakukan dengan baik. Selain itu kata dia, perlu diadakan layanan pengaduan masyarakat demi mewujudkan pelayanan yang prima.

“Dengan harapan pihak RSUD memberikan pelayanan terbaik, sebagaimana yang tertuang dalam UU No. 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik,” pintanya.

Sementara Direktur BLUD-RSUD dr Ben Mboi Ruteng, dr. Elisabeth F. Adur menyampaikan apresiasi kepada pemerintah Kabupaten Manggarai. Pasalnya Pemkab telah memberikan perhatian serius terhadap keberadaan RSUD itu.

Kehadiran gedung baru itu ia berharap para medis selalu memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

Untuk diketahui, Gedung Bedah Central di RSUD Ben Mboi Ruteng terdiri dari dua lantai, lantai 1 untuk Ruangan ICU (Intensive Care Unit) dan lantai 2 digunakan sebagai ruang operasi. Sedangkan Gedung Nifas, terdiri dari 3 lantai, lantai 1 untuk persalinan, lantai 2 dan tiga digunakan sebagai ruang perawatan pasca-bersalin.

Pembangunan dua gedung baru ini dibiayai oleh Dana Alokasi Khusus atau DAK dan Dana Alokasi Umum atau DAU dengan perincian, Gedung Bedah Central sebesar Rp. 8.821.000.000,-, dan Gedung Nifas mendapat alokasi anggaran sebesar Rp. 7.566.000.000.

Kons Hona, Pito Atu

Komentar Anda?

banner 300x250

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *