Bantuan Rumah Seroja di Desa Lamudur Diduga Berkualitas Buruk dan tidak sesuai Spesifikasi

  • Whatsapp
Pembangunan rumah bantuan seroja itu di kerjakan oleh CV. Monte Cristo
banner 468x60

Betun, penanusantara.com – Pembangunan Fisik Rumah Bantuan yang diperuntukkan kepada keluarga korban bencana alam Badai Siklon Tropis Seroja di Dusun Taelama, Desa Lamudur, Kabupaten Malaka itu diduga berkualitas buruk dan tidak sesuai spesifikasi.

Pembangunan rumah bantuan seroja itu di kerjakan oleh CV. Monte Cristo yang di pegang oleh Kalak yang biasa di kenal dengan Bos Kardinal itu menjadi sorotan seorang warga terdekat.

Read More

banner 300250

Bangunan rumah bantuan pemerintah yang menelan anggaran sebanyak Rp.50.000.000 (lima puluh juta rupiah) untuk setiap 1 unit rumah dengan kondisi rusak berat tersebut diduga berkualitas buruk dan banyak yang tidak sesuai spesifikasi.

“Banyak bagian bangunan yang tidak sesuai dan terkesan dibangun asal jadi,” ujar salah satu penerima bantuan, di desa lamudur pada media ini, Senin (03/10/2022) kemarin.

Kata dia, warga banyak menemukan kejanggalan dalam pembangunan rumah bantuan tersebut. dimana, besi tiang yang dipasang oleh pekerja itu merupakan besi nomor dua hingga kini menjadi bengkok di bagian trali jendelanya.

“Di rumah bantuan lain biasa tidak bengkok, tapi di rumah ini jadi bengkok. pondasi juga tidak kuat, saya mencoba goyang pake tangan bisa tergoyang. Ini kita sudah tahu bahwa ini tidak kuat dan kita bisa lihat besi yang bengkok dan tidak rapi padahal sudah cor mati,” sebutnya.

Sumber terpercaya yang namanya tidak mau disebutkan di media ini mengaku pernah menanyakan kepada pihak CV. Monte Cristo, akan tetapi menurut mereka pembangunan sudah sesuai dengan bestek.

“Dia menyampaikan sudah seperti itu dalam gambar, namun saya masih ragu. saya berharap rumah bantuan ini dibangun dengan sempurna dan tidak asal jadi,” harapnya.

Informasi diterima media ini pada senin (03/10/2022) siang, bahwa CV. Monte Cristo membangun rumah bantuan seroja ini dengan anggaran Rp. 50 juta per unit.

Sementara Direktur CV. Monte Cristo membenarkan kepada warga, bahwa bengkoknya besi dan tergoyangnya coran tembok itu terdapat kesalahan.

Menurutnya, kesalahan itu dibuat oleh pekerja tanpa sepengetahuan direktur CV. Monte Cristo.

“Tukang yang memasang sendiri tanpa sepengetahuan saya. Saat ini sudah mau habis bangunannya,” katanya.

Kembali pada sumber, (warga Penerima), sangat kecewa. menurutnya, disekitaran mereka itu rawan banjir, jika dengan kualitas bangunan seperti ini akan hancur kembali jika sekali diterpa banjir.

“Kami disini rawan banjir, dan saat banjir arusnya sangat kuat. jika bangunan rumah ini besinya tidak berkualitas dan kuat di tambah lagi dengan tembok yang tidak kuat ini pasti akan hancur ketika diterpa banjir satu kali saja,” ucapnya penuh kesal.

Laporan : Dejan Seran

Komentar Anda?

banner 300x250

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *