BMPS NTT Perjuagkan PSDB Tidak Dimonopoli Oleh Sekolah Negeri

  • Whatsapp
Ketua BMPS NTT Winston Rondo dan Sekretaris BMPS NTT, Piter Pati Bokol

Kota Kupang, penanusantara.com- Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Nusa Tenggara Timur (NTT) bertekad untuk memperjuangkan Penerimaan Siswa Didik Baru (PSDB) agar tidak dimonopoli oleh sekolah-sekolah negeri di NTT.

Menurut Ketua BMPS NTT Winston Rondo selama ini ada kebijakan yang diskriminatif selama ini yakni, memberikan keitimewaan sehingga hampir semua siswa baru diambil ahli oleh sekolah-sekolah Negeri.

Read More

“Namun dampaknya sekolah-sekolah negeri mutunya jatuh, Kami BMPS Provinsi salah satu target jangka pendek kami adalah pada penerimaan siswa baru SMA, SMK pada tahun ajaran 2017, kita mau mengadvokasi pemerintah supaya dibangun satu Sitim Penerimaan siswa baru yang lebih adil dan selektif,” katanya saat conferensi Pers di ruang Fraksi partai Demokrat NTT, Kamis (15/12).

Dengan demikian kata Winston, Dengan penerimaan yang selektif maka mutu akan terjamin dan pada sisi yang lain tidak mematikan pendidikan swasta.

“Itu salah satu yang ingin kita perjuangkan betul-betul, bagaimana praktek diskriminasi dalam penerima siswa baru mau kita bongkar sehingga kita bangun sistim yang baru,” jelasnya

Selain itu, Jelas Wisnton, BMPS juga mempunyai target lain yaitu bagaimana memperkuat, mendorong adanya Peraturan Daerah (Perda) penyelengaraan pendidikan yang mengakomodir kepentingan untuk memperkuat pendidikan swasta, karena pendidikan swasta juga mencerdaskan bangsa. (Pito)

Komentar Anda?

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *