Waitabula, penanusantara.com – Ratusan warga masyarakat desa Lombu, kecamatan Wewewa Tengah menyerbu pengobatan gratis yang dilakukan Dinas Kesehatan Sumba Barat Daya (SBD), Selasa (4/7/2017).
Koordinator kegiatan, Dr. Elfrida Marpaung, mengatakan pelayanan kesehatan yang diberikan dari dinas kesehatan SBD ini antara lain, pengobatan umum, pemasangan KB, pemeriksaan darah (malaria) dan tindakan medik sederhana.
“Kami tadi terdiri dari 5 Dokter dibantu tenaga kesehatan yaitu perawat, bidan, tenaga promosi kesehatan, dan laboratorium. Jumlah pasien tadi sebanyak 389 orang,” ungkap Dr. Elfrida via telpon.
Menurut Dr. Elfrida, dari keseluruh pasien yang dilayani, kasus paling menonjol adalah infeksi saluran pernafasan (ispa), penyakit sendi, dan otot.
“Rata-rata mereka adalah petani jadi penyakit-penyakit sendi dan otot banyak di derita, kalau penyakit Ispa nya karena perubahan suhu, saat ini sudah masuk musim dingin lalu faktor pola hidup yang kurang memenuhi syarat pemenuhan gisi,” urai kabid pelayanan kesehatan di Dinkes SBD ini.
Untuk mengatasi kasus-kasus tersebut, kata Dia, pihak Dinkes lebih pada pendekatan sosialiasi dan penyuluhan untuk pola hidup yang benar, pola makan yang benar,
“Sekarang kan ada program Germas (gerakan hidup masyarakat sehat), jadi pendekatan itu lewat pola makan yang sehat, buah-buahan dan sayur-sayuran, aktifitas fisik sehari itu minimal dua kali sehari dengan maksud relaksasi, dan olahraga teratur,” imbuh Dr. Elfrida.
Sementara itu sekretaris kordinator Ester Dabi Dede mengaku, kegiatan ini merupakan program tetap Dinkes yaitu Pelayanan Kesehatan Desa Terpencil (PKDT).
“Kebetulan sekali pihak TNI mengadakan kegiatan TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) di desa yang terpencil maka ini menjadi moment yang bagus, artinya kita bisa secara terpadu menyukseskan program ini.
Ester mengharapkan pengobatan gratis yang dilakukan saat ini dapat membantu meningkatkan status kesehatan masyarakat.
“Kami sangat berharap dengan adanya pengobatan gratis tersebut membantu peningkatan status kesehatan bagi masyarakat,” tegasnya.
Yohanis D Lero (31) salah satu pasien yang ikut dalam pengobatan gratis mengaku senang dengan adanya pengobatan gratis yang dilakukan Dinkes SBD.
“Saya sangat senang karena ada pengobatan gratis ini, karena disini juga kami puskesmas agak jauh jadi dengan ada pengobatan gratis ini kami juga merasa terbantu dapat obat gratis karena harga obat juga mahal,” katanya.
Untuk diketahui sebelum kegiatan pengobatan gratis itu, Bupati Sumba Barat Daya, Markus Dairo Talu, membuka secara resmi Pelaksanaan TMMD ke 99 yang dilaksanakan Kodim 1613 Sumba Barat.
Turut hadir dalam kesempatan tersebut, Komandan Korem 161/Wira Sakti Brigjen TNI Teguh Muji Angkasa, S.E. M.M, Dandiim 1613 Sumba Barat, Letkol Inf. Fifin Syaifudin, Kapolres Sumba Barat, AKBP Mohammad Erwin, Dandim Sumba Timur 1601 Letkol ,Inf. Zaenuddin, S.E, Pejabat-Pejabat SKPD kabupaten SBD, Camat Wewewa Tengah, Pemerintah Desa Mata Lombu, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan seluruh masyarakat Wewewa Tengah yang Hadir untuk menyaksikan Kegiatan tersebut.
Jefri, Pito Atu