Kota Kupang, penanusantara.com – Untuk pertama kalinya dalam gelaran tahunan Indonesia Development Forum (IDF), Kementerian PPN atau Bapennas merancang sesi khusus bagi Provinsi terpilih untuk memaparkan gagasan-gagasan inofatif serta pengalaman-pengalaman terbaik terkait pembangunan di daerahnya.
Bappenas secara khusus memilih Nusa Tenggara Timur untuk memaparkan gagasan-gagasan inovatif serta pengalaman-pengalaman terbaik terkait pembangunan daerah.
Pada IDF tahun 2019 ini, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dipilih sebagai Provinsi percontohan pertama berkat keberhasilannya dalam menurunkan tingkat pengangguran terbuka secara konsisten sepanjang 2017-2018.
Demikian disampaikan Staf Ahli Menteri PPN Bidang Pemerataan dan Kewilayahan Bappenas; Drs. Oktorialdi, MA, Ph.D saat mengelar tatap muka bersama para wartawan di Hotel Swiss-Belinn Kristal Kupang, Rabu (22/05/2019) sore lalu.
Menurut ia, IDF 2019 bertujuan menggalang gagasan dan wawasan untuk mampu mempersiapkan para pekerja masa depan, menciptakan lapangan kerja baru yang layak.
Direktur Pengembangan Usaha Kecil, Menengah, dan Koperasi Bappenas; Ir. Ahmad Dading Gunadi, MA, dalam kesempatan itu mengatakan bahwa, NTT masih menghadapi tantangan kemiskinan dan prosuktivitas tenaga kerja yang masih rendah. Untuk itu NTT dipilih untuk berbagi berbagi praktik-praktik pembangunan terbaiknya termaksud membangun solusi terpadu atas tantangan pembangunan SDM dan penciptaan lapangan kerja yang di hadapi
Pelaksanaan IDF 2019 akan melibatkan praktisi pembangunan, akademisi, peneliti, pelaku usaha, pemerintah dan masyarakat dalam menyampaikan ide atau gagasan inovatifnya.
Pito Atu