Ruteng, penanusantara.com – Pemerintah Kabupaten Manggarai melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) akan membangun empat jembatan dan dua belas ruas jalan di Satarmese.
Dalam agenda Dinas terkait bahwasanya, kegiatan itu akan dilaksanakan akhir Juni mendatang.
Menggapi hal itu, Bupati Manggarai Deno Kamelus menjelaskan, pembangunan jalan dan jembatan merupakan bagian dari visi kabupaten Manggarai yang Maju, Makmur, Sejahtera, adil, merata dan Diridohi Tuhan yang Maha Esa.
Dalam konteks ini, Deno Kamelus mengatakan, Pemerintah Kabupaten Manggarai menjalankan visi maju, adil dan merata.
“Maju artinya pembangunan daerah ini dimulai dari titik dimana pemerintahan sebelumnya berakhir baik kuantitas maupun kualitas pembangunan di semua sektor,” jelasnya.
Sementara sambung dia, Adil artinya Proporsionalitas program dan kegiatan pembangunan diharapkan mepertimbangkan kondisi demografi, topografi, potensi wilayah, bencana alam dan sebaran penduduk miskin.
Selain itu kata Deno, pembangunan itu harus merata tanpa mempertimbangkan persoalan antar kelompok.
“Merata artinya Setiap alokasi anggaran dan kegiatan pembangunan harus mampu mencegah terjadinya disparitas persoalan antar kelompok masyarakat berdasarkan perbedaan tingkat pendapatan, pekerjaan, jenis kelamin, usia dan kondisi sosial lainnya,” cetus Deno kepada Penanusantara.com, Minggu, 14 April 2019.
Selain menjelaskan tetantang visi Kabupaten Manggarai, Ketua DPD PAN Manggarai ini menuturkan, pembangunan di Satarmese menjadi perhatian serius pemeritah saat ini.
Selain infrastruktur jalan dan jembatan, Menurut Deno, pemerintah juga telah membangun sarana dan prasarana kesehatan, pendidikan dan beberapa sektor lainnya.
“Pembangunan itu pasti secara bertahap, tentunya kita melihat kemampuan keuangan daerah. Setiap jalan yang rusak pasti diperbaiki. begitupun sarana dan prasarana lainnya,” tutupnya.
Kons Hona, Pito Atu
Komentar Anda?
