Oelamasi, penanusantara.com – Penantian Masyarakat Amfoang Utara akan hadirnya Koperasi dapat terwujud, pasalnya Kantor Kas milik Koperasi Swasti Sari akhirnya diresmikan. Kehadiran kantor kas di Amfoang Utara sebagai bentuk upaya mendekatkan pelayanan kepada masyarakat. Pada tahun 2018 ini, Kopdit Swasti Sari cabang Oesao telah membuka sebuah kantor kas di Naikliu, Amfoang Utara.
Pada acara peresmian tersebut, hadir pada kesempatan itu General Manger (GM) Koperasi Swasti Sari Yohanes Sason Helan, Kapolsek Amfoang Utara Iptu Ambru Ichsan, Kasi Pemberdayaan Masyarakat Kec Amfoang Utara, Paulus A. Ellik, S.AP, Lurah Naikliu, Nan Djolin Dano, Bapak Pelda Adolfo Mandosa – perwakilan Koramil 1604 Naikliu/Amfoang Utara dan Romo Yahanes Manuk – Pastor Paroki St. Stefanus Naikliu. Anggota dan masyarakat yang hadir dalam acara tersebut mencapai 120 orang.
Dalam Sambutan General Manger (GM) Koperasi Swasti Sari Yohanes Sason Helan mengatakan, Pembukaan Kantor Kas ini untuk mendekatkan pelayanan kepada masyarakat Amfoang Utara yang sudah lama mendambakan kehadiran Koperasi Swasti Sari.
“Tujuan Kopdit Swasti Sari untuk mengubah masyarakat dengan ekonomi sangat kecil menjadi masyarakat yang sejahtera,” jelas Helan saat meresmikan Kantor Kas Naikliu, Jumat (26/01/2018).
Kepada masyarkat Amfoang Utara Helan menjamin Kopdit Swasti Sari merupakan lembaga keuangan yang terpercaya dan sudah terbukti memberikan perubahan kepada masyarakat.
Pihaknya juga menargetkan bahwa 1.500 anggota di wilayah Amfoang Utara, bila terpenuhi maka akan jadi Cabang Pembantu.
Sambutan Kapolsek Amfoang Utara Iptu Ambru Ichsan dalam sambutannya yang diawali dengan sebuah cerita pendek tentang seorang ibu yang mau naik pesawat mengungkapkan bahwa Masyarakat perlu mengunakan peluang yakni Kopdit Swasti Sari untuk perubahan kedepan agar menjadi lebih baik.
Camat Amfoang Utara yang diwakili, Kasi Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Amfoang Utara, Paulus A. Ellik, S.AP mengatakan kehadiran Kopdit Swasti Sari sudah sangat dinantikan sejak lama oleh masyarakat karena Kopdit Swasti Sari sudah terkenal dan pelayanannya sangat luar biasa.
Dia mengakui kalau Swasti Sari memang merupakan lembaga keuangan yang sangat kuat dan terus berkembang dan dalam pelayanannya tidak hanya mementingkan bisnis melainkan ada pelayanan yang luar biasa dan ada unsur kasih yang luar biasa.
“Kalau ada yang menjelek-jelekkan Kopdit Swasti Sari maka saya beranggapan mereka sama saja meludah ke langit dan akan jatuh kembali ke wajahnya. Karena di Swasti tidak hal yang perlu dijelek-jelekkan karena semua pelayanannya sangat baik,” tegas Paulus sembari menanyakan kebenaran dari apa yang disampaikan pada semua tamu undangan yang hadir dan semuanya membawa benar seperti yang dikatakannya.
Sebagai pemerintah dan mewakili masyarakat, Dia berharap agar kehadiran Kopdit Swasti Sari di Amfoang akan terus berkembang dan besar, mampu melayani seluruh masyarakat di 6 kecamatan yang ada di Amfoang.
Manajer Cabang Oesao Marselus Tapobali pada kesempatan yang sama menyampaikan bahwa peresmian kantor kas merupakan Kantor Kas yang dibuka partama ditahun 2018, meskipun medan perjalanan yang berat menuju Naikliu tidak menjadi hambatan yang berarti untuk melakukan pelayanan keuangan di sini, justru tantangan alam ini menjadi semangat untuk kami memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat Amfoang secara keseluruhan yang terkenal dengan ketertinggal Infrastruk seperti Jalan Raya dan Listrik.
Marselus menambahkan, Sumber Daya Alam (SDA) untuk peningkatan ekonomi masyarakat di Amfoang sangat besar sehingga Pemerintah Pusat maupun Daerah perlu memberikan perhatian khusus untuk Jalan Raya bagi masyarakat Amfoang.
Dirinya juga meyakini bahwa Target anggota di Cabang Oesao tahun 2018 ini harus merekrut 2.260 anggota baru, jadi kami harus melakukan pembukaan Kantor Kas diawal tahun supaya bisa segera operasikan untuk mencari anggota baru.
“Rencana tahun 2018 Cabang Oesao akan menambah lagi dua kantor kas yaitu di Pasar Lili & Lelogama,” kata Marselus
Pada kesempatan ini juga di serahkan santuan DAPERMA sebesar Rp. 7.762.630 kepada ibu Yuliana Obes Daidopare merupakan ahli waris dari Anggota yang telah meninggal dunia an. Yohanes Obes nomor buku 44370 yang meninggal pada bulan juni tahun 2017 yang lalu.
Pito Atu