Kota Kupang, penanusantara.com – Rapat Pleno Terbuka Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Nusa Tenggara Timur (NTT) memutuskan tidak ada pasangan bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang memenuhi syarat dukungan perseorangan, Walaupun nama Christofel Bagaisar-Blasius Nahak sempat menyerahkan dukungan perseorangan namun dinyatakan prosesnya tidak dapat dilanjutkan karena tidak memenuhi syarat yang sudah ditetapkan KPU.
Hal ini disampaikan Ketua KPU Maryanti L Adoe dalam rapat pleno terbuka penyerahan dukungan bakal calon perseorangan untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Minggu (26/11/2017) malam di kantor KPUD NTT.
“Setelah mencermati fakta yang ada sesuai peraturan PKPU nomor 15, Dokumen yang dibawa tim pendukung dan diterima KPUD NTT itu hanya berisi formulir B1-KWK sedangkan tiga variabel lain yang menjadi syarat mutlak belum terpenuhi yaitu B2 KWK 1 asli dan 2 lampiran di tambah variabel soft copinya sehingga di nyatakan mutlak tidak memenuhi syarat,” kata Maryanti L Adoe.
Lebih lanjut, Ia menambahkan bahwa Temuan yang menjadi dasar dari keputusan ini memberikan bukti bahwa tidak ada syarat dukungan perseorangan yang memenuhi syarat bakal calon Gubernur dan Wakil Gubernur yang akan mendaftar nanti.
Sementara itu di tempat yang sama perwakilan Bawaslu NTT, Jemris Fointuna membenarkan bahwa berdasarkan PKPU Nomor 15 mestinya pada saat menyerahkan berkas pendaftaran membawa serta syarat yang ditentukan.
Namun, faktanya menurut Jemris bahwa dari 4 variabel hanya 1 yang terpenuhi. Meski demikian, pihaknya menyerahkan sepenuhnya kepada KPUD untuk memutuskan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Sementara itu, salah satu Komisioner KPUD NTT Yosafat Koli menegaskan bahwa rapat pleno tersebut tidak perlu dilanjutkan, karena dokumen tidak lengkap. Selain tidak lengkap, kata dia, ada kejanggalan dalam perhitungan jumlah dukungan yang tertuang dalam rekapan.
“Misalnya, di Kabupatrn Alor jumlah dukungan mencapai 873.111, sementara total keseluruhan jumlah dukungan semua kabupaten hanya berjumlah 291.666,” ujarnya
Armand Hote, Pito Atu