Kota Kupang, penanusantara.com – Lonjakan kasus Covid-19 berimbas pada ketersediaan alat bantu pernafasan tabung dan gas oksigen. Beberapa daerah di Jawa Barat, Jawa Timur melaporkan kekurangan pasokan Tabung Oksigen Medis menjadi viral.
Agar kejadian itu tidak berdampak dan terjadi di daerah, Fraksi PAN DPRD Kabupaten Sikka, Nusa Tenggara Timur (NTT) ikut merespon dan mengingatkan Pemerintah Daerah (Pemkab) Sikka guna mempersiapkan ketersedian Tabungan gas Oksigen di Rumah Sakit setempat.
Hal itu ditegaskan Ketua Fraksi PAN DPRD Sikka, Philip Fransiskus melalui sambungan telepon, Senin, 05 Juli 2021.
Menurut Philip, Fraksi PAN dari awal sudah mendukung penuh Pemerintah dalam penanganan Penyebaran Covid-19 ini.
“Fraksi dari awal sudah mendukung penuh, sementara di intrnal pemerintah sementara melakukan recorving anggaran yang kemarin kita tetapkan kegiatan diluar untuk Covid, hari ini kita fokuskan semua ke covid termaksud salah satunya diantaranya untuk pengadaan tabung oksigen itu, karena yang menjadi viral sekarang soal ketersedian Tabung Oksigen,” ujarnya.
Menurut DPRD dua periode ini, Sejauh ini kondisi di Kabupaten Sikka masih aman, meskipun jumlah naik sangat signifikan.
“Di Sikka masih aman, jumlah naik sangat signifikan hari ini hampir sudah mau 500 orang lebih yang terkonfirmasi positif tetapi bahwa untuk semua ruang fasilitas kesehatan baik itu ruang Isolasi, Karantina masih aman,” katanya.
Pihaknya tetap meminta Pemerintah untuk memberikan informasi perkembangan Covid-19 di Kabupaten Sikka sehinga pihaknya nanti juga memberikan dukungan secara anggaran.
“Kita tetap meminta pemetintah untuk terus mengupdate informasi, sehingga dukungan secara anggaran kami di tingkat DPRD siap untuk mendukung hal itu,” jelasnya.
Ia juga mengaperesiasi Fraksi PAN DPR RI yang sudah merespon hal ini sejak awal.
Selain itu, ia juga mengajak masyarakat untuk mematuhui Protokol Kesehatan (Prokes), mencuci tangan, memakai masker, hindari kerumunan. (*pn)