Atambua, penanusantara.com – Pengamat Kebijakan Universitas Nusa Cendana Yohanes Jimmy Nami menyoroti 12 (dua belas) organisasi perangkat daerah (OPD) Pemkab Belu belum memiliki pimpinan definitif alias masih pelaksana tugas (Plt).
Banyaknya OPD-OPD yang sampai saat ini belum mendapatkan kepemimpinan definitif, menurut Jimmy menjadi persoalan bagi penyelenggara pemerintahan Kabupaten Belu.
“Maka demikian kita semua ketahui bahwa posisi Plt memiliki kewenangan terbatas sedangkan di satu sisi kita bicarakan tentang anggaran misalnya kita butuh produktivitas, kreatifitas dan endors yang kuat bagi pemimpin OPD dan itu hanya bisa di dapatkan oleh pemimpin OPD yang definitif,” katanya, Jumat (2/9/2022) malam di Atambua.
Menurutnya, bicara tentang mendorong askelerasi kerja yang baik mengharap bupati belu segera menetapkan para kepala kepala OPD definitif.
“Apalagi banyak dari sekian banyak OPD yang merupakan OPD-OPD yang menurut saya jangkar bagi kebijakan-kebijakan yang penting dari program-program kerja bupati belu dan ketatanegaraan yang ada di pemerintahan kabupaten belu,” ucap Jimmy Nami
Ia mendorong bupati belu sehingga selain penyerapan anggaran dan mendorong akselerasi kerja yang bisa memberikan pelayanan publik yang prima kepada masyarakat, ini bagian yang terintegrasi semua yang tidak bisa terlepas dari keberhasilan, tidak ada alasan substansial menunda menunda itu lagi, di depan mata tantangan sudah semakin banyak dan persoalan juga banyak yang belum terselesaikan dan jangan lagi ditambah dengan lemahnya kinerja OPD yang disebabkan oleh lamanya pimpinan definitf yang sampai saat ini belum ditetapkan oleh bupati belu.
Ditanya keseriusan pemerintah, dikatakan Jimmy, bisa saja ada pertimbangan-pertimbangan tertentu yang kemudian membuat bupati belum menetapkan siapa-siapa saja calon yang dianggap tepat, OPD segera mungkin dilakukan sehingga bisa menjawab tuntutan kebutuhan masyarakat belu pada umumnya.
Berdasarkan data yang dihimpun media ini, sebanyak dua belas OPD lingkup pemerintah kabupaten belu yang masih dipimpin oleh Plt, diantaranya, Plt. Kasat Pol PP, Maximus Pires, Plt. Kepala BKPSDMD, Maria Deventi Atok, Plt. Kaban Kesbangpol, Ch Karmel Betang, Plt. Kadis Pendidikan dan Kebudayaan, M.K. Eda Fahik, Plt. Kadis Peternakan dan Keswan, Yoos Sudardi Djami, S.Pt, Plt. Kadis Lingkungan Hidup, Plt. Kadis Pemuda dan Olahraga, Vincensius K. Laka, ST, Plt. Kadis Pengendalian Penduduk dan KB, Drs. Balthasar Bouk, Plt. Kadis PUPR, Yasintus P. Ulu Leki, ST, Plt. Kadis Pariwisata, Gerardus Mbulu, SE Plt. Kadis Pertanian, Gela Layrade, Plt. Inspektur Inspektorat, Nuniek Widi Wahyuni, SE, Plt. Kadis Perikanan, Anderias Bere Asa.
Sekretaris Daerah Belu Johanes Andes Prihatin yang dikonfirmasi media ini, Sabtu (3/9/2022) belum memberikan jawabaan. pesan yang dikirim media ini melalui pesan whatsapp sudah di baca atau centang biru. (pn)
Komentar Anda?
