Pujian Frans Sarong untuk Awang Notoprawiro

  • Whatsapp
Frans Sarong saat menyapa Awang Notoprawiro
banner 468x60

Kota Kupang, penanusantara.com – Frans Sarong menunjukan jati dirinya sebagai sosok yang sportif. Meski kalah dalam Pilkada Manggarai Timur, namun dia tetap besar hati.

Sebelum terjun di dunia politik, Frans Sarong aktif sebagai Jurnalis. Dia merupakan Jurnalis senior Harian Kompas, salah satu media cetak terbesar di Indonesia.

Selama aktif sebagai Jurnalis, Frans juga cukup berjasa untuk Nusa Tenggara Timur, lewat berbagai tulisannya. Terakhir, sebelum pensiun, Frans menjabat sebagai Kepala Biro Kompas Bali-Nusa Tenggara.

Setelah pensiun, Frans kemudian mulai menjajaki dunia politik. Partai Golkar menjadi pilihannya. Dia pun bergabung dengan partai berlambang beringin itu. Frans mendapat posisi yang cukup strategis di Golkar.

Dalam pilkada serentak tahun 2018 lalu, Frans Sarong maju sebagai calon Bupati. Dia diusung langsung partai Golkar.

Tidak hanya Golkar, Partai Gerindra juga ikut mengusung sosok yang dikenal cerdas, rendah hati, serta sederhana ini. Frans berpasangan dengan Kasmir Don.

Frans dan Kasmir telah berjuang keras selama masa kampanye berlangsung. Namun, “Dewi Fortuna” rupanya belum berpihak kepadanya. Frans dan Kasmir harus mengakui keunggulan pasangan Agas Andreas dan Stafanus Jaghur yang memperoleh suara terbanyak.

Kemarin, Kamis (14/2/2019), Agas Andreas dan Stefanus Jaghur sudah dilantik. Pasangan bertagline ASET itu resmi memimpin kabupaten Manggarai Timur.

Dalam syukuran pelantikan yang diselenggarakan di Milenium Ball Room Kupang, Frans Sarong ikut hadir. Frans datang sendirian. Tetap percaya diri dan selalu menebar senyum kepada semua yang hadir saat itu.

Frans yang mengenakan jas tenun ikat langsung menyambangi pasangan Agas Andreas dan Stefanus Jaghur. Sikap Frans saat itu berbuah kagum dari ratusan pasang mata yang hadir.

Frans Sarong dan Awang Notoprawiro saling berpelukan erat.
Frans Sarong dan Awang Notoprawiro saling berpelukan erat.

Yang lebih istimewa, Frans juga menyapa Ketua DPW PAN NTT, Awang Notoprawiro. Frans dan Awang saling berpelukan dengan erat. Keduanya terlihat bercanda. Tak ada sekat lagi saat itu. Karena politik pun sudah selesai.

Frans banyak memuji sosok Awang Notoprawiro. Baginya, Awang merupakan tokoh yang patut dicontoh. Awang, dimata Frans, merupakan tokoh yang melampaui sekat. Tulus sekaligus pekerja keras.

Pujian Frans untuk Awang Notoprawiro juga diutarakan melalui fanpage media social pribadi milik Frans Sarong.

“Bagi saya Awang Notoprawiro adalah tokoh melampaui sekat. Ia politisi sejati yang mengajarkan ketulusan sekaligus kerja keras. Semestinya elit seperti ini mendapat ruang kenangan dalam semua aktivitas pengembaraan politik dimana saja. Bertemu, bersenda gurau bersama sahabat,” ujar Frans Sarong dalam postingannya.

Awang Notoprawiro kini maju sebagai calon anggota DPR RI di daerah pemilihan NTT II meliputi pulau Timor, pulau Timor, Pulau Rote, pulau Sabu dan pulau Sumba.

Frans Sarong saat menyapa Awang Notoprawiro.
Postingan Frans Sarong di akun fanpage miliknya.

Pito Atu

Komentar Anda?

banner 300x250

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *