Rapat Pleno Terbuka, KPU NTT Tetapkan Victory-Joss Sebagai Gubernur Dan Wagub NTT

  • Whatsapp
banner 468x60

Kota Kupang, penanusantara.com – Komisi Pemilihan Umum ( KPU) Nusa Tenggara Timur ( NTT) Menggelar Rapat Pleno Terbuka Penentapan Pasangan Calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur NTT terpilih.

Pleno yang berlangsung di Swiss Belinn Kristal Kupang, Selasa (24/7/2018) malam, menetapkan paslon nomor urut empat Viktor Bungtilu Laiskodat-Josef Nae Soi atau yang dikenal dengan tegline Victory-Joss,

Ketua KPU NTT, Mariyanti Lutrumas Adoe mengatakan bahwa KPU NTT menggelar rapat pleno penetapan setelah mendapat surat rekomedasi dari Mahkamah Konstitusi (MK) yang menerangkan bahwa Pilgub NTT tanpa gugatan dari pasangan calon lain.

“Pada malam ini tepatnya jatuh hari ke 15 sejak KPU NTT melakukan rapat pleno terbuka rekapitulasi hasil perolehan suara. Dan waktu yang di berikan selama 3 hari untuk pengajuan perselisihan hasil pemilihan di MK ke KPU RI bahwa tidak ada pengajuan perselisihan hasil pemilihan untuk pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur NTT, sehingga kami kami langsung lakukan rapat pleno terbuka,” ujarnya

Menurut Adoe, Rapat pleno terbuka penetapan gubernur dan wakil gubernur terpilih merupakan rapat pleno terakhir yang diselenggarakan KPU NTT untuk tahapan Pilgub. selanjutnya Pelantikan gubernur terpilih bukan lagi kewenangan KPU melainkan kewenagan Pemerintah.

Ia mewakili ketiga komisoner KPU yang lainnya menyampaikan terima kasih kepada pasangan calon dan tim pemenangan serta jajaran penyelenggara dan pengawas serta seluruh masyarakat NTT yang sudah berpartisipasi dalam proses pilgub, serta pengamanan dari seluruh instansi terkait, terlebih Polri dan TNI sehingga berjalan dengan aman dan lancar sampai malam ini.

Selain itu, Maryanti juga menyampaikan bahwa KPU NTT saat ini sedang menerima perbaikan syarat calon dan syarat dukungan dari bakal calon anggota DPRD NTT dan DPD.

Hasil pleno rekapitulasi perhitungan suara yang telah di tetapkan oleh KPU provinsi NTT tanggal 9 juli 2018:
1.Esthon L. Foenay dan Christian Rotok 469.025 suara (19,92%)
2. Marianus Sae dan Emilia J. Nomleni 603.822 suara (25,64%)
3.Benny K. Harman dan Benni A. Litelnoni 443.796 suara (18,85%)
4. Viktor Bungtilu Laiskodat-Josef Nae Soi 838.213 suara (35, 60%), dengan jumlah partisipasi dalam pemilihan 74, 06% dan masih di bawah dari target nasional yaitu 77,05%.

Sementara itu ditempat yang sama Wakil Gubernur terpilih 2018, Yosep Adrianus Nai Soi mengatakan bahwa Target dalam kepemimpinan kedepannya yaitu prioritas utama adalah pembangunan ekonomi secara Inklusif, pariwisata, dan infrastruktur.

“Victor dan Yosep adalah pasangan Dwi Tunggal dan enggan dipisahkan,” tutur Yosep Adrianus Nai Soi kepada insan Pers.

Selain itu, menurut Yosep, Target untuk infrastruktur yaitu 3 tahun, jalan provinsi 2.800 km, ada 1.625 km yang rusak berat dan di targetkan dalam waktu kurang lebih 3 tahun harus selesai semuanya baik dari APBN, APBD, dan PINA dan sudah di koordinasikan dengan mentri keuangan, dan menteri BAPENAS.

Untuk masalah kesehatan yaitu pada transportasinya yang di prioritaskan agar Dokter bisa dekat dengan pasien dan agar dokter juga yang mendatangi pasien di wilayah yang tidak bisa di jangkau oleh pasien.

Fitri Hindon, Pito Atu

Komentar Anda?

banner 300x250

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *