Betun, penanusantara.com – Sekolah Menegah Kejuruan Negeri (SMKN) Badarai yang letaknya di wilayah Kecamatan Wewiku berbatasan dengan Kabupaten tetangga Timor Tengah Selatan (TTS) masih sangat kekurangan fasilitas penunjang untuk praktek para siswa, juga sangat membutuhkan bantuan dari semua pihak terutama Pemerintah Kabupaten Malaka, NTT. Jumat,04 Februari 2022.
Hal disampaikan oleh Yohanes Seran, Kepala Sekolah SMKN Badarai. menurutnya, di SMKN Badarai ini lahannya luas hanya tidak dimanfaatkan sehingga tidak menghasilkan output yang berkualitas dan terampil.
“Kalau kita tidak persiapkan wadah yang luas lahan 10 hektar untuk keseluruhan yang sudah dibangun pembangunan dan akan dikelola untuk pertanian kemudian perikanan, ada 9 tambak ikan tapi untuk mengelola, namum masih banyak kekuragan peralatan untuk mengelolanya,” keluhnya.
Jhon Seran juga mengatakan, SMKN Badarai saat ini memiliki tiga jurusan yakni Pertanian, Perikanan, dan Peternakan, ketiga jurusan ini berjalan untuk fasilitas peternakan lep-nya belum ada dan masih banyak kekurangan lainnya.
“Kita sangat membutuhkan fasilitas pendukung untuk bisa menunjang proses pembelajaran dan juga praktek karena namanya SMKN proses pembelajaran praktek 70 persen sedangkan materi hanya 30 persen,” ungkapnya
“Sehingga untuk meningkatkan keterampilan siswa, maka dari itu kami sangat membutuhkan bantuan dan kerjasama Pemerintah. Sehingga bisa menjadi SMKN yang berkualitas sesuai dengan motto SMKN Bisa SMKN Hebat,” sambung Jhon Seran.
Ditambahkan Ia, Untuk bisa dan hebat tidak saja berbicara merencanakan program program yang bisa meningkatkan keterampilan siswa dan mempersiapkan siswa kelak mereka terjun di masyarakat, keterampilan itu menjadi andalan untuk membuka lapangan kerja sendri dan dipercayai oleh industri untuk bekerjasama. Atau mereka melanjutkan ke jenjang lebih tinggi mereka sudah punya dasar yang diandalkan itu sebagai dasar di perguruan tinggi.
“Kemudian untuk tahun ini kita rencanakan untuk pertanian akan olah sembilan lahan pertanian ini, tapi kendala di pagar yang begini luas tapi akan kami usahakan secara perlahan-lahan,” ucapnya
Menurutnya, Walaupun semua berawal dari segala kekurangan berani untuk terobos dan mencoba dulu, dan tentu membutuhkan dukungan dari semua pihak terutama Pemerintah. SMKN yang berada di wilayah Kabupaten juga batas Malaka dan TTS nantinya akan dibicarakan dengan Bupati dan Wakil Bupati Malaka untuk bisa juga memberikan perhatian kepada SMKN.
“Karena ini semua demi meningkatkan pendidikan bagi anak anak Malaka apalagi dibatas TTS,” tutupnya. (Ds/red)