Melki Laka Lena : DPD Golkar NTT Setuju Munaslub Gantikan Setya Novanto

  • Whatsapp
Foto (mediantt.com)
banner 468x60

Kota Kupang, penanusantara.com  – Ketua DPD I Partai Golkar (PG) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Emanuel Melkiades Laka Lena setuju diadakannya Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) PG menggatikan ketua umum PG Setya Novanto (Setnov) yang juga merupakan ketua DPR-RI dari daerah pemilihan NTT yang saat ini menjadi tranding topic kasus dugaan korupsi proyek Kartu Tanda Penduduk Elektronik (e-KTP) yang sementara menjadi tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Jakarta.

“jadi prinsipnya DPD partai golkar NTT setuju Munaslub sebagai cara penyelamatan partai golkar tapi melalui keputusan pleno yang sudah disepakati, jadi bukan DPD NTT menolak Munaslub,” kata Laka Lena usai menggelar rapat pleno di perluas bersama jajaran pengurus DPD I PG NTT dan DPD PG kabupaten/kota se-NTT di Swiss Belinn Kristal Hotel Kupang, Senin (4/12/2017) petang.

Read More

banner 300250

Dikatakan juga bahwa secara pribadi dan keluarga Setya Novanto pun setuju menggelar Munaslub menggantikan dirinya sebagai Nahkoda partai berlambang pohon beringin dan juga sebagai ketua DPR-RI.

“dalam perjalanan sampai dengan hari ini, kami mendapat konfirmasi dari kalangan dekat pak Novanto, dari kalangan keluarga yang jenguk pak Novanto bahwa pak Novanto sudah bersedia mengundurkan diri baik dalam kapasitas sebagai Ketua umum DPP partai golkar maupun sebagai ketua DPR-RI,” ujar Melki sapaan akrabnya.

Terkait munaslub PG,  Melki juga menepis isu yang ditujukan kepada DPD I PG NTT bahwa dari 34 DPD I PG se –Indonesia, hanya DPD I PG NTT yang menolak diadakannya Munaslub. Bagi Melki, hal tersebut tidak demikian namun ia taat pada putusan pleno bersama seluruh ketua DPD I PG se-Indonesia dan DPP PG yang digelar pada (21/11/2017) lalu. Dikisahkannya bahwa pleno saat itu semua DPD I PG menerima keputusan pleno, namun dalam perjalanannya kata Melki, ada sejumlah DPD I PG bertemu dengan salah satu kandidat ketua umum PG dan bertemu Presiden RI Joko Widodo menyampaikan keinginan mereka untuk menggelar Munaslub menggantikan Setnov.

Secara politik kata Melki, pertemuan tersebut memang dimungkinkan, namun menaati keputusan pleno bersama DPP partai golkar saat itu, ia memilih tidak mengikuti gerakan tersebut namun ia memilih jalan Munaslub yang telah disepakati bersama seluruh DPD I PG se Indonesia.

“karena bagi partai Golkar, kami juga memegang aturan main dan taat pada keputusan yang telah disepakati bersama DPP waktu itu, saya waktu itu tidak mengikuti cara itu, dan memilih Munaslub yang sudah dibuat DPP partai golkar melalui pleno, DPD I Partai Golkar NTT setuju munaslub dengan cara keputusan yang sudah kita diambil melalui pleno DPP yang sudah disetujui 34 DPD I Partai Golkar se Indonesia,” tegas Melki. (*/Pito Atu)

Komentar Anda?

banner 300x250

Related posts

banner 468x60

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *